Ancaman Perang Dunia Akibat Proxy War Social Media

Bahaya Proxy War mengancam sembilan sendi kehidupan Bangsa Indonesia. Ancaman proxy war pertama, yaitu ketika pihak asing melakukan investasi besar-besaran ke Indonesia agar dapat mengeksploitasi dan menguasai sumber daya alamnya. Kedua, yaitu membuat pakta-pakta perdagangan guna menekan produk Indonesia melalui jalur diplomasi, aliansi, intervensi, serta menjadikan Indonesia sebagai pasar untuk menjual produk-produk asing. Ketiga, yaitu menyebarkan black campaign untuk menjatuhkan dan menghancurkan hasil-hasil komoditas Indonesia. Menguasai pembuat kebijakan dan legislatif dengan cara menyuap agar menghasilkan aturan atau perundang-undangan yang memihak kepentingan asing. Ketiga hal tersebut sangat mengancam kedaulatan ekonomi Indonesia.

Ancaman proxy war keempat, yaitu menghancurkan generasi muda Indonesia melalui budaya negatif seperti budaya konsumtif, judi online, situs porno, dan lain-lain. Kelima, yaitu menciptakan konflik domestik untuk mengganggu roda perekonomian dan merusak konsentrasi pemerintah dalam menjalankan program pembangunan nasional. Dimensi keempat dan kelima ini sangat mengancam kedaulatan Sosial budaya masyarakat Indonesia.

Ancaman proxy war keenam, yaitu membeli dan menguasai media massa untuk melakukan pembentukan opini, mencobakan rekayasa sosial, memutarbalikkan fakta sejarah, serta membuat kegaduhan di masyarakat. Dimensi keenam ini merupakan ancaman terhadap Ideologi masyarakat Indonesia yang berlandaskan Pancasila dan UUD 1945.

Ancaman proxy war ketujuh, yaitu menguasai sarana informasi dan komunikasi strategis sehingga dapat memonitor dan menyadap percakapan pejabat negara. Ancaman ketujuh ini adalah ancaman bagi Pertahanan Negara Indonesia.

Lihat juga...