20 Jenazah Korban Tewas Kapal Wisata Zahro Express Tiba di RS POLRI Sukanto Jakarta Timur

MINGGU, 1 JANUARI 2017

JAKARTA — Musibah terbakarnya Kapal Motor Wisata Zahro Express yang mengangkut ratusan penumpang di sekitar perairan Muara Angke, Jakarta Utara, Minggu pagi (1/1/2017) sekitar pukul 09.40 WIB, hingga saat ini dilaporkan telah merenggut korban jiwa sebanyak 23 orang penumpang dan puluhan penumpang lainnya mengalami luka-luka.
Kombes Pol. dr. Umar Shahab (tengah) Kabidokkes Polda Metro Jaya di RS. Polri Raden Said Sukanto, Kramat Jati, Jakarta Timur.
Berdasarkan pantauan Cendana News langsung dari Rumah Sakit (RS) POLRI Raden Said Sukanto, Kramat Jati, Jakarta Timur, hingga pukul 17:00 WIB, dilaporkan telah tiba sedikitnya 20 jenazah korban meninggal dunia akibat terbakarnya KM Zahro Express yang saat itu tengah berlayar dari Pelabuhan Muara Angke, Jakarta Utara menuju Pulau Tidung, Kepulauan Seribu.
Sedangkan 3 orang jenazah yang terlebih dahulu ditemukan, sudah berhasil diidentifikasi, masing-masing atas nama Elia (perempuan), dua korban laki-laki bernama Jackson dan Masduki. Ketiga jenazah tersebut sempat berada di Rumah Sakit (RS) Atmajaya, Pluit, Jakarta Utara, dan akan segera diambil oleh pihak keluarganya masing-masing.
Sementara itu, 20 korban jenazah penumpang KM. Zahro Express lainnya yang tewas tersebut, diduga mengalami luka bakar hampir 100 persen. Hingga Minggu (1/1/2017), petang ini, semua jenazah korban terbakarnya KM Zahro Express tersebut masih berada di Ruang Instalasi Kedokteran Forensik Rumah Sakit (RS) POLRI Raden Said Sukanto, Kramat Jati, Jakarta Timur.
Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Kabidokkes) Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi dr. Umar Shahab, ditemui Minggu (1/1/2017) di RS Raden Said Sukanto, mengatakan, total korban penumpang KM Zahro Express yang sudah meninggal dunia sementara 23 orang, 3 orang jenazah sudah berhasil diidentifikasi di RS Atmajaya, Pluit, Jakarta Utara, sedangkan 20 jenazah korban sisanya dibawa ke RS POLRI Raden Said Sukanto untuk diidentifikasi.

Jurnalis : Eko Sulestyono / Editor : Koko Triarko / Foto : Eko Sulestyono

Lihat juga...