Ikan dan udang, menjadi salah satu komoditas ekspor unggulan Sumatera Utara (Sumut). Produk tersebut memiliki kontribusi devisa sebesar 201,628 juta dolar AS, hingga triwulan III 2018.
“Data yang dikeluarkan BKIPM Jambi, pada Januari lalu nilai ekspor udang mantis tersebut mencapai nilai Rp20,806 miliar, dengan frekuensi 318 kali penguriman atau dengan volume 277.420 ekor udang mantis”, kata Sukarni, Senin (24/9/2018).
Petambak udang putih (vannamei), di Kecamatan Sragi dan Ketapang, Kabupaten Lampung Selatan, mendambakan fasilitas jaringan listrik. Listrik dibutuhkan untuk menjalankan sejumlah fasilitas usaha tambak tersebut.
Badan Karantina Ikan, Pengendalian Mutu, dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM) Jambi, mencatat nilai ekspor daerah tersebut, untuk jenis udang mantis sampai dengan Agustus 2018 mencapai Rp144 miliar.
SINGKIL - Masyarakat pesisir Kabupaten Aceh Singkil beramai-ramai panen udang sabu yang sedang musim di perairan lepas pantai menyusul ombak laut teduh dalam tiga hari terakhir.
Pantauan wartawan di Perairan Kecamatan Singkil, Singkil…
NUNUKAN - Pemerintah Provinsi Kaltara berencana merevitalisasi kawasan pertambakan di Kecamatan Sembakung Kabupaten Nunukan untuk mempertahankan produksi udang windu.
Revitalisasi perlu dilakukan sehubungan dengan sebagian besar berada…
Kawasan pesisir pantai Aceh Barat, Provinsi Aceh, dinilai sangat strategis untuk pengembangan usaha budi daya udang vaname untuk mendongkrak perekonomian masyarakat pesisir.