MBG Bisa, Terowongan Rel Bawah Laut Selat Sunda dan Bali Mestinya Bisa

Konstruksinya menggunakan sistem tabung ganda. Memungkinkan pemisahan jalur penumpang dan barang. Sekaligus meningkatkan sistem cadangan keselamatan. Teknologi Roll-on/Roll-off, sebagaimana diterapkan pada Channel Tunnel, memungkinkan truk dan bus diangkut langsung di atas rangkaian kereta tanpa bongkar muat.

Berdasar pendekatan ini, arus barang dapat meningkat signifikan tanpa memperlebar badan selat atau mengganggu jalur pelayaran. Terowongan Selat Sunda perlu dirancang melintasi dasar laut pada kedalaman relatif stabil sekitar 30–40 meter. Menggunakan struktur beton bertulang tahan gempa dan sistem segmental lining (dinding terowongan modular). Terbukti efektif pada zona seismik aktif.

Terowongan Selat Bali lebih pendek. Memungkinkan integrasi langsung antara jaringan rel Jawa Timur dan Bali. Menciptakan konektivitas logistik dan mobilitas wisata jauh lebih cepat dan andal.

Dari sisi pembiayaan, proyek ini realistis dilaksanakan melalui skema multi-years. Selama lima tahun. Alokasi anggaran rata-rata sekitar Rp 70–75 triliun per tahun. Skema ini sebanding dengan alokasi tahunan program MBG dan masih berada dalam batas kemampuan fiskal APBN. Terutama jika dikombinasikan dengan pendanaan BUMN, skema KPBU (Kerjasama Pemerintan dan Badan Usaha), serta pembiayaan jangka panjang.

Secara teknologi, terowongan bawah laut lebih unggul dibanding jembatan. Terutama pada kondisi Indonesia rawan bencana. Terowongan ada di bawah dasar laut. Secara alami terlindungi dari tsunami, gelombang ekstrem, dan angin kencang. Semua itu risiko utama pada jembatan bentang panjang.

Desain terowongan modern dilengkapi sistem ventilasi bertekanan, jalur evakuasi berlapis, serta struktur fleksibel tahan gempa. Menjadikan lebih stabil dibanding jembatan yang terekspos langsung terhadap gaya lateral gempa dan cuaca ekstrem. Jalur pelayaran utama tetap terbuka tanpa batasan ketinggian. Faktor penting mengingat Selat Sunda salah satu koridor pelayaran tersibuk di Indonesia.

Lihat juga...