SAR Wisata Gunung: Investasi Ekonomi ?

Kecelakaan pendakian gunung bisa diantisipasi secara perventif. Tim SAR bisa menjadi pembina dan pelatih masyarakat (porter, TO, pemandu) untuk pertolongan pertama korban. Sekaligus memberi peringatan dini potensi kecelakaan pada jalur pendakian.

Kasus di negara lain, investasi tim SAR tetap untuk gunung  berdampak secara ekonomi. Nepal – Himalaya (Everest, Annapurna, dll): melalui invesatsi SAR Gunung, wisata Gunung menyumbang 7% PDB. Membangkitkan lebih 50.000 lapangan kerja sektor trekking.

Begitu pula Jepang – Gunung Fuji dan Alpen Swis. Pendaki internasional meningkat pesat, memberi multiplier effect ke hotel, transportasi, hingga UMKM lokal.

Tingginya jumlah pendaki gunung di Indonesia dan banyaknya kasus kecelakaan fatal, SAR tetap untuk gunung perlu dibuat. Terdapat dua alasan kuat : ekonomi wisata dan kemanusiaan.

 

Lihat juga...