Terima Bantuan Jamban Sehat, Warga Tinggalkan Jamban Cemplung
LAMPUNG – Sejumlah warga di Dusun Umbul Dana dan Dusun Trans Banyuwangi Desa Bangunrejo Kecamatan Ketapang mulai melakukan proses pembuatan fasilitas jamban dengan tahap pertama pembuatan septik tank yang digali dengan kedalaman sekitar 2 meter dengan lebar 2 meter.
Menurut Surahman, Kepala Dusun Bangun Dana, sebanyak 128 warga di wilayah tersebut dalam waktu dekat akan menerima bantuan jamban sehat dengan bantuan berupa semen, pipa pvc, serta closet yang sudah disiapkan.
Selama puluhan tahun ia menyebut warga di wilayah tersebut mayoritas masih memanfaatkan fasilitas jamban cemplung terbuat dari kayu dengan ditutupi terpal serta karung dengan sebagian besar berada di pinggir sungai. Penggunaan jamban atau kakus cemplung tersebut, ungkap Surahman, dipengaruhi faktor ekonomi masyarakat yang
masih berada di bawah garis kemiskinan.
“Sebagian warga mayoritas masih menggunakan jamban cemplung. Sementara pemilik jamban permanen atau jamban sehat, sedikit yang memanfaatkan sungai untuk buang hajat,” terang Surahman, Kepala Dusun Bangun Dana Desa Bangunrejo Kecamatan Ketapang saat ditemui Cendana News, Jumat (18/8/2017).
Ia menyebut, bantuan berupa material untuk pembuatan jamban sehat membuat sebagian masyarakat sudah mulai bergotong royong melakukan penggalian septic tank secara bergantian sembari menunggu datangnya closet yang merupakan bantuan dari organisasi pembangunan independen dari Belanda bernama Stichting Nederlandse Vrijwiliger (SNV). Kepedulian SNV pada bidang sanitasi lingkungan khususnya pembuatan jamban sehat didukung masyarakat dengan menyiapkan material yang dibutuhkan untuk pembuatan jamban sehat di antaranya pasir dan batu bata.