Jelang Ramadan, Masyarakat Mukomuko Pertahankan Tradisi Ziarah Kubur

MUKOMUKO  – Hampir sebagian besar warga di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, masih tetap mempertahankan kegiatan membersihkan kuburan, membacakan doa dan surat yasin yang dilaksanakan menjelang datangnya bulan suci Ramadan atau diberi nama ziarah kubur.

Sejumlah warga yang melakukan ziarah di Tempat Pemakaman Umum Sang Pati Kelurahan Pasar Mukomuko, Kecamatan Kota Mukomuko membawa anggota keluarganya untuk membersihkan kuburan kemudian membacakan doa dan Surat Yasin di kuburan tersebut.

Nyonya Ida, warga Kelurahan Bandar Ratu bersama dengan dua orang anak beserta cucunya mengatakan, dia rutin melakukan ziarah kubur menjelang bulan suci Ramadan di daerah ini.

Dia bersama dengan dua orang anak dan cucunya ini berdoa dan membaca yasin serta membersihkan kuburan yang berada di tengah TPU milik keluarga besar kaum 14 atau kelompok adat 14.

“Saya ziarah ke kuburan bapak saya. Saya bersama dengan anak-anak dan cucu rutin datang ke kuburan Sang Pati milik orang 14 ini menjelang memasuki bulan puasa,” ujarnya.

Rombongan keluarga Eka, warga dari Kecamatan Ipuh yang berada sejauh 100 kilometer dari TPU Sang Pati Kelurahan Pasar Mukomuko, Kecamatan Kota Mukomuko bergotong-royong membersihkan beberapa kuburan milik keluarganya.

“Kami rutin melakukan ziarah ke kuburan orang tua dan sanak famili yang sudah meninggal dunia di TPU Sang Pati ini. Kami melakukan ziarah kubur ini guna menyambut hari baik  di bulan puasa tahun ini,” ujarnya.

Bagi dia, kedatangannya bersama keluarga ke kuburan tersebut untuk memberitahukan kepada orang yang telah meninggal dunia bahwa orang yang masih hidup masih ingat dengan mereka.

Lihat juga...