SELASA, 11 APRIL 2017
PADANG — Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Irwan Prayitno, menyampaikan beberapa harapan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumbar melalui Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) untuk disampaikan kepada Presiden RI.
![]() |
Anggota Wantimpres Abdul Malik Fadjar (kiri) bersama Gubernur Sumbar Irwan Prayitno (kanan). |
“Pada kesempatan kedatangan Wantimpres ke Sumbar ini, ada beberapa hal yang disampaikan, seperti anggaran untuk membayarkan gaji para guru sekolah semenjak kewenangan SMA ditarik ke provinsi,” ujar Irwan, Selasa (11/4/2017).
Ia menjelaskan, saat ini Pemprov Sumbar masih terkendala dengan belum tuntasnya urusan perpindahan kewenangan dari kabupaten/kota. Termasuk juga dengan anggaran untuk belanja tidak langsung, yakni gaji guru yang pindah ke provinsi.
Gubernur menyebutkan, ada ribuan guru maupun ASN yang pindah dari kabupaten/kota ke provinsi. Dengan pindahnya kewenangan guru ke provinsi membuat anggaran APBD Sumbar minus Rp800 miliar.
“Hal itulah yang menjadi harapan Pemprov Sumbar kepada Presiden RI dan semoga disampaikan Wantimpres ke Presiden RI,” ucap Irwan.
Tidak hanya masalah pendidikan, kunjungan Wantimpres ke Sumbar juga membahas tentang kerukunan umat beragama di Sumbar yang dinilai relatif aman dan tidak ada perselisihan.
Sementara itu, Anggota Wantimpres Prof. Abdul Malik Fadjar menanggapi harapan-harapan yang disampaikan Gubernur Irwan tersebut, akan disampaikan kepada presiden. Menurut Abdul, dengan adanya sejumlah harapan itu, dapat menjadi masukan kepada presiden dalam mengambil kebijakan untuk pembangunan Indonesia.
“Harapan-harapan itu akan disampaikan, karena Wantimpres memiliki peran dalam memberikan nasihat dan pertimbangan, terkait dengan pelaksanaan kekuasaan pemerintahan negara,” tutupnya.
Jurnalis: Muhammad Noli Hendra / Editor: Satmoko / Foto: Istimewa
Source: CendanaNews