SABTU, 19 MARET 2016
Jurnalis: Charolin Pebrianti / Editor : Fadhlan Armey / Sumber foto: Charolin Pebrianti
SURABAYA — Surabaya yang dikenal sebagai Kota Pahlawan, ternyata memiliki makanan khas, sebut saja lontong kupang. Lontong yang disajikan dengan kupang lezat ini memang bisa memanjakan lidah setiap penikmatnya.
![]() |
Longtong Kupang |
“Kupang hanya ada dilaut, hidupnya dipasir laut,” terang pedagang lontong kupang, Suwaji (60) yang berjualan di depan Rumah Sakit (RS) Haji, Sukolilo, Sabtu (19/3/2016).
Kupang adalah hewan laut sejenis kerang atau tiram. Bentuknya kecil, berukuran kira-kira tiga sampai lima milimeter, tubuhnya berwarna cokelat pucat. Kupang disebut juga kerang putih “Corbula faba” ini biasanya dapat ditemukan di pinggir pantai atau lumpur berair asin.
“Kupang setelah bersih direbus dengan racikan bumbu, campuran bumbu terdiri dari gula merah, bawang putih, garam, gula putih, direbus selama satu jam hingga bumbu-bumbunya teresap kedalam kupang,” jelasnya.
Suwaji, yang telah berjualan sejak 24 tahun lalu ini menambahkan penyajian lontong kupang dengan cara, cabai rawit dipotong-potong ditaruh piring lalu diberi sedikit petis udang. Kemudian lontong diiris-iris ditaruh diatas piring dan diguyur dengan kuah dan kupang.
“Terakhir ditambah lentho dan sate kerang,” imbuhnya.
Per porsi lontong kupang beserta sate kerang dihargai Rp 10 ribu, sedangkan jika lontong kupang saja maka dihargai Rp 8 ribu. Suwaji mengaku membuka lapaknya sejak pukul 08.00-18.00 WIB.