Pohon Kayu Lindungi Lingkungan Sekaligus Investasi

Editor: Koko Triarko

LAMPUNG – Pentingnya menjaga lingkungan yang hijau dengan beragam pohon peneduh, membuat warga Desa Sukaraja, Kecamatan Palas, Lampung Selatan, menanam beragam jenis pohon kayu.

Tabrani (40), mengaku menanam ratusan batang pohon jati putih, albasia daun lebar, bambu hijau dan bambu ori. Berbagai jenis tanaman tersebut diakuinya sengaja dipertahankan untuk menjaga lingkungan yang berada di sepanjang jalan raya Palas yang merupakan ruas jalan provinsi.

Penanaman tanaman kayu disebutnya sudah dipanen satu kali dan kini memasuki masa tanam kedua untuk jenis pohon albasia daun lebar.

Sebagai tanaman peneduh sekaligus kayu untuk bahan bangunan, Tabrani mengungkapkan, telah menjual sebagian kayu untuk kebutuhan bahan bangunan.

Jenis kayu sengon yang ditanam di kebun miliknya dijual per kubik seharga Rp1,6 juta, kayu jati putih Rp1,3 juta dan bambu hijau super dijual per batang seharga Rp10.000.

Tabrani menyabit rumput untuk pakan ternak yang sengaja dipelihara di lahan kebun miliknya bersama tanaman kayu [Foto: Henk Widi]
Sebagian lahan tanaman kayu yang sudah ditebang langsung dilakukan peremajaan dengan tanaman baru sekaligus melindungi rumput sumber pakan ternak miliknya.

“Saya menanam berbagai jenis tanaman kayu sebagai investasi jangka menengah, karena sebagian sudah bisa dipanen pada usia enam tahun, lingkungan di sekitar saya juga menjadi bebas polusi, karena banyak tanaman,” terang salah satu warga Desa Sukaraja ini, saat ditemui Cendana News Rabu (28/3/2018).

Tabrani menyebut, sebelumnya lahan yang dimilikinya merupakan lahan gersang dengan jenis tanah padas yang tidak subur. Setelah ditanami jajaran bambu hijau sebanyak delapan rumpun, lahan kebun miliknya mulai menjadi subur.

Lihat juga...