YOGYAKARTA – Kehidupan sejumlah warga miskin dari keluarga prasejahtera di Desa Trirenggo, Bantul, sejak beberapa bulan terakhir nampak berubah drastis. Adanya program Desa Mandiri Lestari di Desa Trirenggo, seolah membuat mereka seperti terlahir kembali untuk memulai kehidupan baru yang lebih baik.
Mujiono, warga Dusun Priyan, Trirenggo, Bantul adalah salah satunya. Lelaki satu anak yang sehari-hari bekerja serabutan itu, kini nampak jauh lebih percaya diri. Berkat bantuan Yayasan Damandiri, rumahnya yang dulu berlantai tanah, berdinding gedhek dan tanpa aliran listrik, kini nampak telah berubah menjadi jauh lebih baik.
“Alhamdulillah sekarang sudah bagus. Saya mengucapkan terima kasih sekali pada Yayasan Damandiri,” katanya belum lama ini.
Sebagai salah satu dari 10 orang keluarga miskin penerima bantuan program bedah rumah, Mujiono tak sekedar mendapatkan bantuan uang untuk biaya renovasi rumah. Ia juga mendapatkan suntikan modal usaha berupa pendirian warung kelontong kecil-kecilan. Dari warung itulah, Mujiono dan keluarga bisa memulai usaha sebagai tambahan pemasukan ekonomi keluarga.
“Warung ini dibuatkan oleh Yayasan Damandiri. Semua dagangan dibelikan. Penataan ruangan maupun penempatan barang juga dibantu. Kita tinggal menjalankan saja. Bahkan kita diajari bagaimana mencatat uang masuk dan keluar agar tidak rugi,” katanya.
Hal senada juga diungkapkan Muji Rahayu, warga Dusun Tayuban, Trirenggo. Seperti halnya Mujiono, Muji Rahayu yang tergolong dalam keluarga prasejahtera ini juga menerima bantuan program bedah rumah dari Yayasan Damandiri. Selain mendapat bantuan dana untuk renovasi, ia juga mendapat bantuan pendirian sekaligus modal usaha berupa warung.