Pemasaran Langsung, Kunci Sukses Bisnis Makanan Tradisional Singkong
LAMPUNG – Makanan tradisional berbahan singkong masih menjadi sektor usaha yang ditekuni oleh masyarakat di Desa Tanjungsari serta Desa Kalirejo Kecamatan Palas Kabupaten Lampung Selatan dengan melimpahnya bahan baku singkong atau ubi kayu di wilayah tersebut.
Supriadi (30) menyebut selama hampir lima tahun bersama sang isteri memproduksi beragam makanan ringan tradisional berbahan singkong yang sebagian merupakan produksi warga lain yang dijualnya ke berbagai kecamatan di Lampung Selatan.
Supriadi yang lebih dikenal dengan nama “Supri Opak” menjadi sebuah brand atau merk yang disematkan kepadanya sejak awal menjajakan berbagai makanan berbahan baku singkong. Salah satunya opak yang cukup dikenal sebagai camilan kerupuk dari singkong. Selain opak bersama sang isteri ia buat juga kerupuk eyek eyek, kerupuk singkong pelangi, gaplek, tiwul, kelanting, keripik hingga slondok. Dibuatnya dengan dijajakan ke berbagai kecamatan dengan menggunakan sepeda motor yang sudah dimodifikasi.
“Saya memiliki warung dan tempat pembuatan berbagai makanan tradisional terbuat dari singkong yang hasilnya saya jajakan sendiri berkeliling menggunakan rombong kayu diletakkan di atas jok motor,” ungkap Supriadi, pemilik usaha pembuatan makanan tradisional terbuat dari singkong, saat melayani pembeli di Dusun Pahabung Desa Ruang Tengah Kecamatan Penengahan saat ditemui Cendana News, Selasa (3/10/2017).