Petugas mempersilakan keduanya memakai topi yang dilengkapi kacamata untuk melihat tampilan tiga dimensi.
Bersama pengunjung lain, Rama dan Wahita pun segera menaiki kendaraan mini yang merupakan replika dari game Mario Kart.
“Wow! Wah! Ini gimana nih? Aku belum pernah nyetir mobil kayak gini!” seru Rama saat atraksi dimulai. Ia seakan sedang mengemudikan mobil sungguhan, lalu berhadapan dengan pengunjung lain.
Alih-alih menjawab, Wahita malah menyeringai, lalu memberondong Rama dengan tempurung kura-kura yang muncul dalam tayangan.
Tak lama, Rama mulai tahu cara memainkan simulasi itu, dan saling melempar tempurung kura-kura dengan Wahita untuk meraih skor tertinggi.
“Gotcha!” teriak Wahita, sekali lagi menghajar mobil virtual Rama dengan tempurung kura-kura sebelum permainan berakhir.
***
“Seru banget ya main Mario Kart tadi, Master! Aku jadi keringetan, nih!”
Sekarang Rama dan Wahita sedang naik wahana Yoshi’s Adventure. Berbeda dengan sebelumnya, permainan ini membawa pengunjung berkeliling taman dengan santai naik kereta dinosaurus yang dalam dunia Nintendo dikenal dengan nama Yoshi.
Penumpang pun bisa melihat seluruh bagian Super Nintendo World dari atas.
Rama melirik sahabatnya yang tengah sibuk mengelap keringat dengan gaun. Sesekali Wahita membetulkan rambutnya yang kusut.
“Ta, hehehe. Kamu tuh lucu juga kalau diliat-liat, ya?”
“Heh?”
“Pas nyundul balok tanda tanya sama main Mario Kart, kamu tuh nyeringai terus! Kayak keliatan tonggos gitu giginya!”
“Ih kamu itu ya Master? Tonggos-tonggos gini aku tetep bidadari paling cantik di……”
“Ya ya ya,” potong Rama, “Tapi aku emang baru tau ekspresi kamu kalau lagi seneng gitu. Well, cakep kok, cakep buat ngusir tikus di dapur!”