Ciptakan Aplikasi Sastra Healing, Mahasiswa UNS Raih Emas YISF 2022

Editor: Koko Triarko

Cendana News, SURAKARTA – Tiga mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta berhasil meraih medali emas di ajang kompetisi Youth International Science Fair (YISF) 2022.

Kompetisi ini diikuti oleh 673 tim dari 23 negara, antara lain Indonesia, Amerika Serikat, Thailand, Malaysia, Turki, Uni Arab Emirat, Macedonia, Serbia, dan Rusia.

Sebanyak 35 tim mengikuti kegiatan secara luring.

Dalam kompetisi yang berlangsung di Universitas Dian Nuswantoro, Semarang pada 14-17 Maret 2022, mereka membuat sebuah aplikasi bernama Sastra Healing.

Aplikasi ini berisi hasil kerja alih wahana karya sastra, yaitu puisi menjadi musikalisasi puisi dan Cerpen menjadi sandiwara sastra.

Ketua tim, Pradana Ricardo dari Prodi Sastra Indonesia Fakultas Ilmu Budaya (FIB), menjelaskan perihal aplikasi tersebut.

Dia mengatakan, secara umum tujuan pembuatan aplikasi ini untuk mengurangi rasa cemas dan stres pada mahasiswa.

Pasalnya, dalam aplikasi ini terdapat menu instrumen musik untuk meningkatkan fokus pendengar.

Hal yang melatarbelakangi pembuatan aplikasi itu adalah pandemi Covid-19 yang mengakibatkan adanya peralihan proses pembelajaran luring menjadi daring.

Hal itu membawa beberapa dampak, di antaranya peningkatan rasa stres dan cemas dari mahasiswa karena banyak tugas.

“Karena itu kami mencoba mengusung aplikasi ini,” kata Pradana Ricardo, yang kerap disapa Ricard.

Sementara itu, Amanda Komsatun Sa’diyyah yang tergabung dalam tim, mengaku sangat bersyukur dan senang mendapat medali emas dalam kompetisi tersebut.

Ia berharap semoga aplikasi ini dapat bermanfaat bagi para mahasiswa.

Difanti, mahasiswa lainnya juga mengungkapkan hal senada.

Lihat juga...