Aidit Bikin Blunder, Presiden Soekarno Marah Besar

Setelah melalui dua kali pertemuan dengan Supardjo,  yang menyelinap dari pintu belakang rumah Susanto dan berbicara dalam ruangan terpisah dari anggota kabinet, Presiden Soekarno kemudian menggiring kabinetnya untuk menunjuk Mayjen Pranoto Rekso Samodro atau calon dari Aidit sebagai carteker Men/Pangad. Pengangkatan Pranoto dituangkan dalam Surat Perintah Harian yang secara redaksional disusun Brigjen Sabur bersama RE. Martadinata.

Tepat pukul 16.00 WIB, Surat Perintah Harian ditandatangani Presiden. Terlepas adanya dinamika dan kontroversi, Presiden Soekarno berhasil menggiring pimpinan G30S/PKI masuk perangkapnya untuk kembali mengakui kekuasaanya.

Kontroversi itu misalnya, “Kepentingan strategis apa yang melatarbelakangi Presiden harus bersusah payah melakukan aliansi dengan Aidit dalam penunjukan Men/Pangad?” atau “Kenapa Presiden harus mengesampingkan Menhankam/KASAB dalam pengangkatan Men/Pangad?‘”.

Pencermatan terhadap masalah ini juga dapat ditarik kesimpulan sebaliknya, Presiden memberi konsesi terlalu tinggi kepada pimpinan G30S/PKI dan tidak sadar dirinya dijadikan bumper oleh elit pimpinan G30S/PKI untuk menghadapi tusukan Kostrad yang sebenarnya tidak ditujukan kepada Presiden.

Mencermati informasi Bambang Widjanarko, tentunya Presiden dapat menarik kesimpulan bahwa dirinya bukan sasaran Mayjen Soeharto. Langkah Kostrad adalah persiapan melawan G30S/PKI, sebuah komplotan yang selama sehari penuh telah menenggelamkan eksistensi Presiden secara bertubi-tubi dengan mendemisionerkan Presiden Soekarno dari kekuasaannya.

Hal yang dapat kita ketahui secara pasti adalah langkah Presiden selanjutnya tampak mengantisipasi kemungkinan dimanfaatkannya TNI, setelah pengangkatan Pranoto oleh G30S/PKI untuk menikam dirinya. Setelah penandatanganan Surat Perintah Harian, Presiden segera mengirim pesan kepada Panglima Divisi Siliwangi Mayjen Ibrahim Ajie, Pangdam Jawa Barat, agar sewaktu-waktu masuk Jakarta jika dipanggil untuk mengamankan dirinya di Halim.

Lihat juga...