20 Kecamatan di Kabupaten Sikka Terpapar Corona, 475 Kasus Positif
Redaktur: Muhsin Efri Yanto
MAUMERE — Virus Corona di Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT) menyebar di 20 kecamatan dari 21 kecamatan yang ada dan terdapat 475 kasus positif dengan korban jiwa sebanyak 9 orang.

Data dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 memperlihatkan dari 475 kasus positif, sebanyak 459 orang telah dinyatakan sembuh dan masih terdapat 7 orang yang dirawat.
“Semua wilayah di Kabupaten Sikka sudah terpapar Corona dan hanya satu kecamatan saja yakni Mapitara yang belum ditemukan kasus Covid-19,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sikka, NTT, dr. Clara Y. Francis, MPH saat ditemui di Kantor Dinas Kesehatan, Jumat (5/3/2021).
Clara menyebutkan, selain 9 pasien positif yang meninggal dunia tersebut, juga terdapat 7 pasien probable yang meninggal dunia namun tidak terdata sebagai pasien terkonfirmasi positif.
Dia paparkan, Kecamatan Alok Timur berada di posisi teratas kasus positif Covid-19 dengan jumlah kasus sebanyak 127 dimana 123 orang telah dinyatakan sembuh, seorang sedang menjalani perawatan dan 3 lainnya meninggal dunia.
Selain itu tambahnya, Kecamatan Alok bertengger di posisi kedua dengan jumlah kasus sebanyak 101 kasus, di mana 98 orang telah dinyatakan sembuh, seorang masih dirawat sementara korban meninggal ada 2 orang.
“Kecamatan Kewapante berada di urutan ketiga dengan 59 kasus dan semuanya sudah dinyatakan sembuh.Daerah yang berada di kepulauan seperti Palue saja ada 2 kasus dan daerah yang jauh dari kota seperti Waiblama ada 1 kasus dan Tanawawo ada 2 kasus,” ucapnya.