Faskes Merata, Pemkot Bekasi Siap Gelar KBM Tatap Muka

Editor: Makmun Hidayat

Meski sekolah akan menerapkan dua sif rombongan belajar dengan membagi kapasitas ruang kelas menjadi 50 persen, penerapan protokol kesehatan 3M para murid yang terus diawasi oleh guru dan manajemen sekolah.

Dia menegaskan, semua sekolah yang berada di wilayah Kota Bekasi, dari sisi kesehatannya menjadi tanggung jawab Pemkot Bekasi.

Diketahui Pemkot Bekasi menjadwalkan KBM tatap muka pada 11 Januari 2021. Hal ini, bersamaan dengan awal semester genap pada tahun ajaran baru 2020/2021.

Pemkot Bekasi sebelumnya sudah menggelar simulasi tatap muka di enam sekolah percontohan, awal Agustus 2020 lalu.

Enam sekolah melaksanakan simulasi KBM tatap muka yakni SMP Negeri 2 Bekasi Timur, SMP Victory Kemang Pratama, dan SMP Nassa Pondokgede, SDN Pekayonjaya VI, SD Al Azhar dan SDN Jaticempaka VI.

Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Bekasi, UU Saeful Mikdar terpisah, membenarkan sudah resmi bersurat kepada Kementerian Pendidikan dan Budaya, terkait penerapan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) tatap muka.

” Kami tidak ingin tergesa-gesa dalam mengeluarkan statement, karena perlu dibahas agar tidak menimbulkan kesimpangsiuran di masyarakat. Apalagi berkenaan rencana pembelajaran tatap muka di satuan jenjang pendidikan dasar di Kota Bekasi yang bisa dikatakan kebutuhan hajat hidup orang banyak, tanpa ada regulasi sebagai rujukan,” tegas  UU.

Dikatakan di era keterbukaan informasi seperti saat ini Dinas Pendidikan Kota Bekasi berupaya untuk memberikan informasi.

” Di era keterbukaan informasi tentunya kami berupaya dalam memberikan informasi. Namun sebelum informasi dikeluarkan untuk masyarakat ada yang namanya saling koordinasi dan sinkronisasi, agar informasi yang disampaikan tidak menimbulkan kesimpangsiuran,” tutup UU.

Lihat juga...