Cina Mengklaim, Negosiasi Dagang Dengan AS Berjalan Sesuai Rencana

Ilustrasi - DOK CDN

BEIJING – Kementerian Perdagangan Cina mengatakan, Beijing dan Washington, akan melanjutkan negosasi dagang bilateral, sesuai dengan rencana yang ada. Pembicaraan tersebut diklaim telah berjalan dengan baik.

Dalam sebuah pernyataan pada Kamis (31/1/2019), Kementerian tersebut mengatakan, komunikasi dekat kedua pihak terus terjaga. Dan pimpinan tim negosiasi Beijing dan Washington akan berbicara melalui sambungan telepon pada Jumat (1/11/2019).

Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, mengatakan, pihaknya berharap dapat bertemu dengan Presiden China, Xi Jinping, di bulan depan. Hal itu untuk menandatangani kesepakatan dagang sementara. Pertemuan direncakan di dalam gelaran konferensi tingkat tinggi Kerja Sama Ekonomi Asia Pasifik (Asia-Pacific Economic Cooperation) yang dijadwalkan pada tanggal 16-17 November di Chile.

Namun, pemerintah Chile membatalkan KTT itu, untuk fokus memulihkan hukum dan ketertiban di negara tersebut, di tengah-tengah adanya aksi protes keras.

Sementara itu, Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati, meminta, pelaku usaha untuk tetap optimistis menghadapi adanya krisis global, yang menyebabkan perekonomian di berbagai negara menjadi tidak stabil. Sri Mulyani menyebut, kondisi seperti ini menyebabkan adanya perilaku wait and see bagi pelaku usaha.

Hal itu memperhitungkan proyeksi perlemahan ekonomi dari berbagai lembaga keuangan dunia, yang dinilai cukup mampu mempengaruhi psikologi para pihak swasta. “Saya ingin menekankan jangan ikut gloomy. Karena saat ini (perekonomian) psyhcology driven weakness,” katanya dalam acara CEO Networking 2019, di Hotel RitzCarlton, Jakarta, Kamis (31/10/2019).

Lihat juga...