Tauge Goreng, Kudapan Legendaris dari Bogor
Editor: Koko Triarko
BEKASI – Satu lagi kudapan penggugah selera asal Bogor, Jawa Barat, yang melegenda, yakni Tauge Goreng. Kudapan yang banyak disukai warga Bekasi ini semula dikenal sebagai Geco, atau Tauge Tauco.
Tauge goreng adalah hidangan terdiri dari tauge, tahu, ketupat, lontong, kucai, oncom serta mie kuning yang disiram dengan kuah atau saus tauco dicampur sambal. Campuran dari kuah atau saus tauco membuat tauge goreng terasa gurih dan sedikit asam.
“Istimewanya Tauge Goreng terletak pada bumbunya, menggunakan bahan dasar cabai merah, bawang putih dan merah, kemiri. Ditumbuk jadi satu dicampur tauco,”ungkap Akhmad (53), penjual Tauge Gore di jalan Lapangan Multiguna depan Kantor Pos Bekasi Timur, Kota Bekasi Jawa Barat, Sabtu (3/8/2019).
Tauco merupakan fermentasi dari biji kedelai yang direbus dan ditambahkan tepung terigu. Menurut Akhmad, Tauge Goreng aslinya dulu tidak menggunakan ketupat atau lontong, tapi sekarang ditambah lontong, karena permintaan.

Meski namanya tauge goreng, namun dalam proses pembuatannya tidak ada yang digoreng, melainkan direbus. Akhamd pun heran, kenapa nama tauge goreng.
“Makanan ini tidak digoreng, tetapi direbus, sering ditanya sama pembeli, ya dijelaskan saja seadanya, bahwa tauge goreng dari kata Sunda yang berarti jelek, jelek ini dimaksudkan karena tauge yang sudah direbus berubah menciut dan menjadi bengkok bentuknya” papar dia.
Tauge goreng, dulu selalu ada saat tontonan hiburan layar tancap, pembeli saat pulang membeli dibungkus dan dibawa pulang. Akhmad mengaku berjualan tauge goreng sudah hampir 20-an tahun mangkal di Lapangan Multiguna Bekasi Timur, sejak dari dalam areal kantor pos.