Satu Lagi, Balikpapan Hadirkan Ekowisata Mangrove
Redaktur: Satmoko Budi Santoso
BALIKPAPAN — Satu lagi, Ekowisata Mangrove Kariangau menambah destinasi wisata di Kota Balikpapan. Ekowisata mangrove Kariangau berada di Kelurahan Kariangau, Kecamatan Balikpapan Barat yang letaknya tidak jauh dari Pelabuhan Kampung Baru.
Ekowisata Mangrove Kariangau memiliki daya tarik tersendiri bagi Anda yang berkunjung. Melalui destinasi tersebut, pengunjung diajak makan di atas rumah mainan berbentuk kapal dengan bahan dasar kayu.
Makanan yang disajikan juga makanan hasil perikanan Balikpapan yang diolah oleh nelayan sekitar. Makanannya yaitu kepiting, pempek dan makanan ringan seperti amplang, singkong goreng dan ubi rebus.
Rumah makan yang berbentuk kapal itu bisa menampung puluhan orang, pengunjung dapat melihat keindahan alam langsung yaitu kesegaran udara di pinggir perairan Teluk Balikpapan dan pohon mangrove.
Apalagi di sekitar bangunan berbentuk kapal itu, pengunjung juga bisa menyusuri jembatan ulin sekitar 2 kilometer.
Di jembatan ulin itu juga ada pendopo, dimana masyarakat bisa berdiskusi dan menikmati makanan yang dijual masyarakat sekitar.
Bangunan berbentuk kapal dan melatih warga sekitar untuk dijadikan ekowisata mangrove Kariangau itu merupakan program CSR dari Pertamina. Investasinya sendiri menghabiskan dana sebesar Rp200 juta.

“Persiapan program ini sejak tahun 2018. Karena dari ekowisata ini kami ingin masyarakat juga mandiri secara ekonomi dan menjaga lingkungannya,” jelas Ali Akbar Tampubolon, Operation Head Depot LPG Balikpapan, di sela kegiatan peresmian ekowisata mangrove Kariangau.