Kearifan Lokal Warga Lamsel, Manfaatkan Tanaman Ketepeng untuk Obat
Editor: Satmoko Budi Santoso
LAMPUNG – Pengobatan tradisional memanfaatkan bahan alami bersumber dari alam masih dipertahankan sebagai kearifan lokal warga Lampung Selatan (Lamsel).
Salah satu tanaman yang manjur untuk obat beberapa jenis penyakit salah satunya tanaman ketepeng. Tanaman dengan nama ilmiah Cassiaalata L tersebut kerap dikenal dengan daun kurap, karena identik untuk penyembuhan penyakit kurap atau gatal-gatal.
Suyatinah, salah satu warga Desa Pasuruan, Kecamatan Penengahan, Lamsel menyebut, daun ketepeng kerap dipakai sebagai obat. Karena bentuk bunganya menyerupai lilin dalam bahasa Inggris tanaman tersebut kerap disebut candle bush.

Penggunaan tanaman ketepeng diakui Suyatinah, sudah puluhan tahun silam diaplikasikan sebagai obat tradisional. Rasa daun ketepeng yang pedas dan hangat kerap dipergunakan sebagai obat cacing bagi anak-anak, sariawan serta obat sembelit.
Penggunaan daun ketepeng untuk obat cacing pada anak disebutnya, dilakukan dengan menggunakan beberapa lembar daun. Selanjutnya daun direbus dengan campuraan asam jawa, jahe hingga matang.
Air rebusan yang sudah matang selanjutnya disaring dan diminumkan pada anak dalam kondisi hangat. Agar anak mau meminum air tersebut penambahan gula aren bisa dilakukan sebelum diminum.
“Saya masih menanam sejumlah tanaman obat di pekarangan salah satunya ketepeng untuk pengobatan anggota keluarga yang sakit. Tanpa harus membeli obat di apotek,” beber Suyatinah, saat dikonfirmasi Cendana News, Jumat (19/4/2019).