Tempat Penangkaran Burung Hantu di Moyudan, Mangkrak
Editor: Koko Triarko
“Di kawasan Moyudan ini memang banyak hama tikus yang kerap menyerang lahan pertanian warga. Karena itu, warga di sini melarang perburuan burung hantu yang merupakan predator alami. Namun karena tidak ada tempat penangkaran khusus, burung jadi bersarang di sembarang tempat. Yang dirugikan, ya pemilik rumah, karena bau bangkai tikus yang dibawa oleh burung-burung,” katanya.
Warga hanya bisa berharap, agar pemerintah secara serius menangkarkan dan membiakkan burung hantu Tyto Alba di tempat khusus. Selain agar burung tidak bersarang di sembarang tempat, populasi predator alami hama tikus itu juga dapat berkembang baik. Sehingga dapat membantu petani mengatasi hama tikus yang ada di kawasan tersebut.
“Karena jumlahnya masih belum seberapa, penggunaan predator alami burung hantu ini belum efektif membasmi hama tikus. Ya, walaupun tiap tahun pemerintah melakukan pengadaan, tapi jika sekadar dibiarkan akan percuma,” katanya.