Tangani Sampah Plastik, Ciptakan Produk Kreatif

Editor: Satmoko Budi Santoso

JAKARTA – Salah satu dampak negatif yang timbul dari pesatnya populasi manusia adalah produksi sampah yang dihasilkan manusia.

Sampah-sampah yang dihasilkan manusia dapat digolongkan menjadi tiga jenis yakni, sampah organik atau sampah basah yaitu sampah yang terdiri dari bahan-bahan yang bisa terurai secara alamiah/biologis, seperti sisa makanan, kulit buah, dan berbagai sampah dapur.

Kemudian ada sampah anorganik atau sampah kering, yaitu sampah yang sulit terurai secara biologis, contohnya plastik, kaleng, styrofoam. Proses penghancuran sampah ini dibutuhkan penanganan lebih lanjut di tempat khusus.

Ketiga yaitu sampah bahan berbahaya dan beracun (B3), ini merupakan limbah dari bahan-bahan berbahaya dan beracun seperti limbah rumah sakit, limbah pabrik, dan lain-lain.

Berdasarkan tiga jenis sampah tersebut, sampah yang paling dekat dengan keseharian dan menimbulkan masalah untuk bumi dan lingkungan adalah sampah anorganik, karena jenis sampah ini sangat sulit terurai atau hancur secara alami.

Upaya penanganan atas masalah sampah tersebut, menjadi bagian program Pengabdian kepada Masyarakat melalui Kuliah Peduli Negeri (KPN), Universitas Mercu Buana (UMB) Jakarta. Arif Nurohman, Anis Jamilah, dan Dimas Marno, merupakan mahasiswa-mahasiswi Fakultas Ilmu Komunikasi Program Studi Hubungan Masyarakat yang terlibat dalam proses penanganan sampah.

Tergabung dengan nama kelompok Creative Partner, mereka mengadakan kegiatan sosialisasi Upaya Menangani Sampah Plastik untuk Menciptakan Produk Kreatif di SMPN 244 Jakarta Utara.

Arif Nurohman, Ketua Pelaksana (kiri) – Foto Muhammad Fahrizal
Lihat juga...