Bahu Jalan Longsor, Jalinsum KM 7 Bakauheni Diperbaiki Permanen

Editor: Satmoko Budi Santoso

Ridho menyebut, perbaikan jalan sengaja dilakukan pascaangkutan Lebaran memperhitungkan kondisi arus lalu lintas di Jalinsum yang mulai sepi. Selain itu perbaikan pada titik jalan longsor dilakukan saat musim kemarau mengurangi resiko hujan yang menghambat proses pengerjaan perbaikan talut.

Pascadilakukan perbaikan talut proses penimbunan akan dilakukan mempergunakan batu split.

Proses perbaikan jalan bergelombang dan berlubang di Jalinsum KM 07 Bakauheni tepat di pintu masuk Jalan Tol Trans Sumatera [Foto: Henk Widi]
Perbaikan ruas Jalinsum di KM 07 Bakauheni oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat juga dikerjakan berjarak sekitar 50 meter dari titik bahu jalan longsor.

Hasan, salah satu pekerja proyek pengerjaan jalan menyebut akses yang diperbaiki tepat di pintu keluar Jalan Tol Trans Sumatera STA 09. Jalan yang bergelombang akan diperbaiki dengan sistem penebalan menggunakan aspal baru.

Perbaikan dengan sistem penambalan di sejumlah titik jalan bergelombang menggunakan aspal yang diratakan menggunakan tendem roller, asphalt finisher dan double drum roller serta diselesaikan dengan pemadatan dan perataan jalan raya mempergunakan pneumatic roller. Aspal hotmix yang dipergunakan memungkinkan titik jalan diperbaiki bisa segera dilalui.

“Perbaikan dilakukan targetnya selama sepekan ini karena akses terhubung dengan jalan rigid pavement jalan tol dan jalinsum,”papar Hasan.

Pantauan Cendana News di sejumlah titik yang sedang diperbaiki lalu lintas dari arah Bakauheni dan Bandarlampung sempat terhambat. Petugas proyek perbaikan jalan bahkan memberlakukan sistem buka tutup selama pengerjaan berlangsung.

Lihat juga...