Putu Supadma: TMII Harus Menjadi Ibu Kota Kebudayaan
Redaktur: ME. Bijo Dirajo
“Jadi harus ada keseimbangan. Itu yang kita kejar. Kami memberikan masukan dalam gagasan ide dan konsep,” tegas Putu.
Dimana dalam pelaksanaannya, sebut dia, sudah ada Direktur Oprasional dan Direktur Umum. Harapannya bisa bersama-sama untuk menjabarkan konsep dan gagasan ini.
“Akhirnya mengembalikan TMII dalam kejayaannya yang waktu pendirian di masa lalu. Memang banyak tantangannya yang harus dibenahi bersama,” kata Putu.
Putu menilai, bahwa kegiatan bulan Maret sebagai peringatan mengenang Presiden Soeharto Bapak Pembangunan Indonesia yang digelar di TMII, adalah acara yang sangat penting. Karena justru menurutnya, ini memuliakan, menghargai dan menghormati tokoh bangsa seperti Presiden Soeharto.
“Dari sini sebetulnya sudah diketahui arah dari gagasan kemana TMII akan dibawa. Justru nantinya akan kita kembalikan pada spirit awalnya,” pungkas anggota Komisi X DPR RI ini.