PLN Kaltimra Targetkan Pertumbuhan Pelanggan Capai Enam Persen

BALIKPAPAN – PLN Wilayah Kalimantan Timur dan Utara (Kaltimra) menargetkan pertumbuhan pelanggan hingga akhir tahun 2017  mencapai 6 persen. Pasalnya, dari target itu hingga akhir Agustus 2017 pertumbuhan pelanggan baru mencapai 2 persen.

Target pertumbuhan pelanggan PLN di wilayah Kaltimra itu sudah direvisi dari sebelumnya yang ditargetkan 9 persen, menyusul kondisi ekonomi daerah yang belum pulih sepenuhnya. Pada 2016 lalu target pertumbuhan pelanggan mencapai 9 persen dan realisasinya tercapai hingga akhir tahun.

“Mengapa di tahun 2016 target pertumbuhan pelanggan bisa tercapai, karena ketika itu 2016  masih ada aktivitas tambang batu bara sisa-sisanya. Nah tahun 2017 ini, dampak tahun 2016 perusahaan tambang yang tutup tahun sebelumnya baru dirasakan tahun ini,” papar Manajer Niaga PLN Kaltimra, Isdenta Sinurat saat ditemui, Kamis (5/10/2017).

Menurutnya, penjualan hasil tambang batubara yang menurun sejak lima tahun terakhir juga berdampak pada pertumbuhan pelanggan PLN khususnya pada sektor tersebut.

Kendati sektor pertambangan banyak yang tutup, pertumbuhan pelanggan masih bisa terdongkrak oleh sektor industri yang mengalami pertumbuhan hingga 7 persen terutama di bidang jasa seperti perbengkelan. “Pelanggan industri di sektor jasa masih tumbuh. Semoga saja masih bertahan terus. Moga-moga industri yang tumbuh sekarang berdampak positif untuk yang akan datang,” tukasnya.

Isdenta menargetkan ada pertambahan 60 ribu pelanggan dari sejuta lebih pelanggan yang terdaftar di PLN.

“Realisasinya sekarang sudah sekitar 51 ribu. Jadi yakin tercapai. Kurang 4 bulan lagi bisalah 4 persen,” sebutnya.

Lihat juga...