Efek Obama, Permintaan Wisata ke Yogyakarta Meningkat 90 Persen

YOGYAKARTA — Kunjungan mantan orang nomor satu Amerika Serikat, Barack Obama beberapa waktu lalu, ternyata memberikan evek luar biasa bagi dunia pariwisata di Yogyakarta. Salah satunya dirasakan para pelaku wisata yang mulai kebanjiran permintaan, terutama ke tempat-tempat wisata yang dikunjungi Obama.

Salah seorang pengusaha travel di Yogyakarta, Suteja mengatakan, permintaan paket wisata tercatat meningkat hingga 90 persen. Tak hanya mengunjungi destinasi wisata yang sudah populer, para wisatawan ini sebagai besar memesan lokasi wisata yang dikunjungi presiden ke 44 Amerika Serikat, seperti Puncak Becici Imogiri Bantul. Dikatakan Suteja mereka penasaran ingin menyaksikan langsung pesona keindahan Puncak Becici tersebut.

“Obama Efek sudah sangat terasa sekali. Peningkatan paket travel ke Yogya hingga 90 persen sejak kedatangan mantan Presiden Amerika Serikat Barack Obama. Khususnya untuk wisatawan yang minim budget atau biasa disebut backpacker,” tuturnya dalam diskusi Travel and Bisnis di Yogyakarta, Kamis, (06/07/2017).

Sejak kunjungan Obama, ia mengaku dalam sehari ada sekitar 150 permintaan travel ke Yogyakarta. Padahal sebelumnya, permintaan travel ke Yogyakarta tidak sebanyak sekarang, apalagi khusus untuk lokasi wisata Puncak Becici.

Menurut Suteja, kunjungan Obama ke Yogyakarta merupakan moment yang tepat bagi para pelaku wisata untuk kembali menggairahkan tempat-tempat wisata baru. Dimana selain memiliki tempat wisata populer seperti Malioboro, Kraton atau Candi Prambanan, Yogyakarta juga memiliki banyak lokasi wisata baru yang pantas dikunjungi.

“Kedatangan Obama kemarin membuka mata dunia kalau Yogyakarta itu tidak hanya sekedar memiliki wisata Candi atau Keraton saja. Tapi juga punya banyak pemandangan alam yang indah,” ungkapnya.