Maret 2017, Aktivitas Pengeboran TEPI Beralih ke PHM

RABU, 22 FEBRUARI 2017

BALIKPAPAN — Sebelum peralihan ke Pertamina Hulu Mahakam (PHM) pada Januari 2018 mendatang, rencananya pada bulan Maret 2017 akan dilakukan pengeboran PHM bersama Total Indonesie E&P (TEPI). Pasalnya, hingga Maret 2017 ini TEPI melakukan pengeboran 6 hingga 6,5 sumur di blok mahakam.

President and General Manager Total Indonesie E&P, Arividya Noviyanto.

Menurut Presiden dan General Manager TEPI, Arividya Noviyanto, aktivitas TEPI hingga Maret 2017 ada 6 atau 6,5 sumur yang dibor. Selanjutnya komitmen awal PHM akan ngebor 19 sumur yang kini dalam tahap pembicaraan finalisasi program.

“Maret 2017 akan dilakukan pengeboran PHM bersama TEPI, sebelum nantinya peralihan pada Januari 2018,” katanya Rabu (22/2/2017).

Pihaknya siap untuk mengerjakan. Namun akhirnya berapa sumur yang akan dibor Pertamina Hulu Mahakam yang memutuskan.

Noviyanto menilai penurunan produksi tidak hanya bergantung pada sumur, namun harus melihat program lain seperti pemeliharaan sumur dan peralatan, efisiensi operasional termasuk program HSE.

“Dampak dari kegiatan tahun 2017 tidak ada karena sumur yang dibor untuk PHM akan diproduksi tahun depan,” tandasnya.

Terpisah, Kepala Humas TEPI, Agus Supriyanto, mengatakan, peralihan karyawan TEPI menjadi PHM akan dilakukan pada Juni 2017 mendatang.

“Jadi kalau membicarakan employment 2018 tentunya secara aktif yang akan menawarkan adalah PHM. Itu kesepakatan sudah dibicarakan. Saat ini seperti yang disampaikan TEPI memberikan informasi tenaga kerja yang dipakai semuanya dan PHM yang meninjau ulang,” terangnya.

Ia mengharapkan proses transisi berjalan smooth dan tenaga kerja merasa nyaman karena ini penting untuk menjaga motivasi dan semangat karyawan.

Jurnalis: Ferry Cahyanti / Editor: Satmoko / Foto: Ferry Cahyanti

Lihat juga...