Vaksinasi Masyarakat Umum di Gerai Pusat Keramaian Bekasi Cukup Tunjukkan KTP
Redaktur: Muhsin Efri Yanto
BEKASI — Dalam rangka mencapai herd immunity, Pemerintah Kota Bekasi gencar menggelar vaksinasi di banyak titik dengan sasaran masyarakat umum. Tak hanya di mall, vaksin juga digelar di stasiun, salah satunya di Kelurahan Kranji.
Pelaksanaan vaksinasi di Stasiun Kranji dibantu oleh tenaga medis dari puskemas, staff PT KAI, dan tim Diskominfostandi Kota Bekasi.
“Pelaksanaan vaksinasi dosis pertama Pfizer di Stasiun Kranji diperuntukkan bagi masyarakat umum di atas usia 12 tahun. Bukan hanya masyarakat yang berdomisili di Kelurahan Kranji, dan bahkan dapat diperuntukan juga bagi para staff/petugas stasiun,” kata dr. Nita Anggraeni Purnomo, kepala Puskesmas Kranji, Jumat (17/9/2021).
Dikatakan, masyarakat umum yang ingin melakukan vaksin dosis pertama jenis dosis Pfizer cukup menunjukkan fotocopy KTP. Di bawah usia 17 tahun yang belum memiliki KTP dapat digantikan dengan fotocopy KK.
“Cukup dengan membawa fotocopy KTP, untuk di bawah 17 tahun tunjukkan fotocopy KK, kami terima dan kami layani,” ujar Kapus Kranji.
Lurah Kranji, Akbar Juliando mengatakan, vaksinasi dilaksanakan di stasiun Kranji adalah bentuk perluasan jangkauan.
“Ini demi mencapai target 70 persen warga tervaksin, herd immunity di Kota Bekasi,”tukasnya.
Ia berharap warga bisa memanfaatkan lokasi vaksinasi di Stasiun Kranji, karena ini merupakan tempat umum dimana mobilitas sangat tinggi.
Diketahui hingga akhir September, Pemkot Bekasi akan membuka Gerai Vaksin di mall/pusat perbelanjaan. Hal itu didasari atas arahan Wali Kota Bekasi melalui Surat Edaran Wali Kota Bekasi Nomor: 443.1/1406/SETDA.TU sebagai salah satu bentuk usaha untuk memacu program vaksinasi demi mencapai target 70 persen herd immunity.