Komunitas Sobung Sarka Beri Edukasi Pemanfaatan Limbah Organik Rumah Tangga
Editor: Makmun Hidayat
JEMBER — Minimnya pemanfaatan limbah hasil olahan rumah tangga, berdampak terhadap kelestarian lingkungan hidup. Hal ini menjadi dasar pembuatan eco enzyme dalam memanfaatkan kembali limbah sampah rumah tangga oleh aktivis lingkungan Sobung Sarka, Jember, Jawa Timur.
Dina Putu, aktivis peduli sampah, Sobung Sarka, mengatakan limbah rumah tangga dapat kembali dimanfaatkan untuk kebutuhan hidup sehari-hari.
“Limbah rumah tangga dapat kembali dimanfaatkan menjadi sesuatu yang positif. Salah satunya pembuatan eco enzyme,” ujar Dina Putu kepada Cendana News, di wilayah Kelurahan Tegalboto, Kecamatan Sumbersari, Jember, Rabu (28/7/2021).
Dina mengatakan, limbah organik yang sudah tidak dimanfaatkan untuk dimasak, dapat dipilah terlebih dahulu. Karena limbah organik mampu menghasilkan produk olahan yang baik.
“Limbah organik kan macam-macam. Ada sayuran, ada buah-buahan dan lainnya. Limbah seperti inilah yang nanti dapat di manfaatkan sebagai sarana pembuatan eco enzyme,” ungkapnya.
Eco enzyme selain dapat menguraikan persoalan sampah, juga dapat memiliki manfaat dalam aktivitas hidup sehari-hari. Dina menyebutkan, eco enzyme merupakan cairan yang dapat digunakan untuk kebutuhan serbaguna.
“Cairan eco enzyme bisa dibuat sabun lantai, juga bisa untuk pupuk, sabun dan masih banyak lagi manfaatnya,” jelasnya.
Dina menambahkan, dengan memulai cara pembuatan eco enzyme di rumah masing-masing, maka sama halnya kita menjaga lingkungan kita tetap sehat.
Secara terpisah, Satria Wisada, Konsultan Tanaman Pertanian, Universitas Jember, mengatakan, pemanfaatan limbah organik sejatinya dalam produksinya membutuhkan waktu yang cukup lama. Namun manfaatnya juga mampu memberikan aspek keberlanjutan ke depannya.