Terdampak Banjir Bandang, Adonara Barat tak Tersentuh Bantuan

Redaktur: Satmoko Budi Santoso

LARANTUKA – Beberapa desa di Kecamatan Adonara Barat seperti Pajinian, Duwanur, Waiwadan sebagai ibu kota Kecamatan Adonara Barat, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) hingga kini tak tersentuh bantuan.

“Sampai saat ini, Kamis (8/4/2021) pun belum ada bantuan dan kunjungan dari aparat pemerintah kabupaten ke desa kami,” kata Ibnu Hamzah, warga Desa Duwanur, Kecamatan Adonara Barat, Kabupaten Flores Timur, NTT saat ditemui di Posko Pengungsi Crowerian, Desa Duwanur, Kamis (8/4/2021).

Warga Desa Duwanur, Kecamatan Adonara Barat, Kabupaten Flores Timur, NTT, Ibnu Hamzah, saat ditemui di Posko Pengungsi Crowerian, Kamis (8/4/2021). Foto: Ebed de Rosary

Ibnu menyebutkan, para pejabat pemerintah Kabupaten Flores Timur (Flotim) banyak yang hanya melintas saja tanpa melakukan kunjungan secara langsung untuk melihat kondisi warga di Kecamatan Adonara Barat.

Dirinya menambahkan, akibat banjir bandang sebanyak 5 rumah warga di Desa Duwanur mengalami kerusakan parah dan hampir semuanya tergenang material banjir dan lumpur.

“Air bersama lumpur dan material bebatuan juga menerjang dari perbukitan dan masuk ke rumah-rumah warga. Sampai sekarang pun air masih terus mengalir,” ucapnya.

Ibnu menjelaskan, ada seorang warga yang mengalami luka parah dan rumah-rumah warga masih tergenang material banjir bandang, belum dibersihkan karena takut terjadi banjir susulan.

Ia menyebutkan, kejadian ini terjadi pada pukul 01.00 WITA di mana banjir bandang menggenangi rumah warga dan dalam waktu relatif singkat rumah-rumah warga pun mengalami kerusakan.

Lihat juga...