Pesona Wisata Pantai Berombak Landai di Lamsel

Redaktur: Satmoko Budi Santoso

“Lokasinya berdampingan antara objek wisata dan lokasi budi daya, sebagian warga bahkan bisa menjual hasil panen dalam bentuk es rumput laut,” cetusnya.

Keunikan pantai yang berpasir putih, dangkal dan memiliki bebatuan padas dan hitam itu, ramai dikunjungi tiap pekan. Sebagian nelayan budi daya kerap memilih istirahat dari aktivitas, memilih beralih profesi menjadi pedagang dadakan. Makanan dan minuman ringan yang ditawarkan jadi sajian bagi pengunjung. Meski sehari libur nelayan budi daya tetap mendapat keuntungan.

Regen yang kerap membantu orangtua menanam rumput laut bahkan bisa menyewakan ban bekas. Disewakan seharga Rp5.000 hingga Rp10.000 bagi anak-anak, ban bekas juga bisa jadi pelampung saat merawat rumput laut. Kunjungan wisatawan yang ramai setiap hari Sabtu dan Minggu membuat aktivitas budi daya rumput laut bisa dilakukan lain hari.

Ardi, salah satu wisatawan asal Desa Hatta, Kecamatan Bakauheni menyebut, pantai berpasir putih jadi pemandangan menarik.

Ardi, pengunjung pantai Onaria di Desa Tridharmayoga, Kecamatan Ketapang, Lampung Selatan dengan latar pemandangan pulau kopiah dan perairan dangkal, Minggu (6/12/2020) – Foto: Henk Widi

Ia kerap mengabadikan keindahan pantai untuk diunggah ke akun media sosial. Keindahan pantai Onaria sebutnya jadi rujukan wisatawan keluarga. Wisatawan pun bisa mengajak anak-anak berenang dengan ombak tenang dan landai.

Pengelolaan warga terhadap pantai sekaligus berfungsi sebagai destinasi wisata dan lokasi budi daya tertentu. Tanpa saling merugikan keduanya bahkan sangat mendukung.

Lihat juga...