Pentingnya Pemanfaatan Secara Tepat Guna Sampah Botol Plastik

Redaktur: Satmoko Budi Santoso

Jenis sampah plastik botol air minum dalam kemasan sebutnya lebih dominan. Berbagai jenis sampah tersebut dijual ke agen untuk dibawa ke pabrik daur ulang.

Selain dipergunakan untuk daur ulang pemanfaatan botol plastik sebutnya mendukung pertanian dan perikanan budi daya. Setiap botol yang dijual mulai harga Rp500 hingga Rp1.000 dipergunakan untuk pelampung budi daya rumput laut. Untuk budi daya tanaman pertanian ia menjualnya ke pekebun labu madu sebagai perangkap hama lalat buah.

“Pengumpulan sampah plastik membantu untuk proses daur ulang dan pemanfaatan tepat guna bagi keperluan budi daya perikanan dan pertanian,” bebernya.

Amran Hadi, pembudi daya rumput laut dan kerang hijau menyebut, memanfaatkan botol plastik. Botol air minum dalam kemasan yang dijual oleh pengepul sebagian dikumpulkan dari pantai.

Pembuangan sampah melalui sejumlah sungai berdampak terdampar ke pantai dimanfaatkan untuk pelampung. Penggunaan sampah plastik sebagai bagian pemakaian ulang untuk penghematan biaya.

“Pelampung dari plastik pabrikan yang dicetak harganya lebih mahal sehingga pembudi daya rumput laut, kerang hijau menggunakan botol bekas,” cetusnya.

Pada sektor budi daya sayuran, botol plastik dimanfaatkan Robiin, petani di Desa Bakauheni, Lampung Selatan. Ia memakai ratusan botol air minum dalam kemasan untuk perangkap lalat buah. Perangkap lalat buah yang dipasang pada tanaman labu madu bermanfaat mengurangi serangan hama. Hasilnya ia bisa mengurangi insektisida.

“Pemakaian botol sebagai perangkap lalat buah sekaligus untuk mengurangi pencemaran lingkungan akibat bahan kimia,” bebernya.

Botol plastik dari minuman dalam kemasan dimanfaatkan untuk menanam sayuran oleh Lisdaryanti warga Desa Pasuruan, Kecamatan Penengahan, Lampung Selatan, Rabu (11/11/2020) – Foto: Henk Widi
Lihat juga...