LSM-Ormas di Balikpapan Minta BPJS Kelas 3 Digratiskan

BALIKPAPAN — Puluhan massa yang tergabung dalam Organisasi Kemasyarakatan, LSM dan Komunitas datang ke kantor DPRD Balikpapan meminta agar BPJS Kesehatan peserta mandiri digratiskan, Senin siang (25/11/2019).

Kedatangan mereka diterima langsung Ketua Komisi IV bersama anggota DPRD lainnya, Organisasi Perangkat Daerah dan BPJS Kesehatan wilayah Balikpapan.

Rapat permintaan peserta mandiri yang dibiayai pemerintah ini berlangsung lama. Sehingga muncul dari peserta mandiri yang diminta gratis hanya kelas 3.

“Sebelumnya kami pernah datang, dan ini ketiga kalinya. Kami akan terus mengawal,” kata Agus, ketua KPEHR yang juga koordinator massa.

Menanggapi hal itu, anggota Komisi IV DPRD Balikpapan Budiono mengatakan dari hasil pertemuan tersebut peserta mandiri BPJS kelas 3 minta dibiayai oleh pemerintah.

“Dari pertemuan itu harapannya kelas 3 peserta mandiri dibiayai. Dari permintaan itu akan dilihat lagi skema anggarannya dan kemampuan anggaran pemerintah,” sebutnya.

Sebelum hal itu dilakukan menurutnya, perlu kajian mendalam dengan melihat kemampuan anggaran pemerintah. “Kita juga harus cek ulang peserta mandirinya yang kelas 3 ini apakah mampu atau tidak,” tandasnya.

Sementara itu Kepala Cabang BPJS Kesehatan Balikpapan Sugiyanto menambahkan dari pertemuan bisa menjadi bahan pertimbangan pemerintah daerah khususnya soal iuran.

“Pertemuan ini bisa menjadi pertimbangan pemerintah kota. Jangan sampai terkendala soal iuran,” ulasnya.

Selain itu, kriteria untuk masyarakat tidak mampu kemungkinan bisa berbeda dengan sektor lainnya khususnya kesehatan.

Untuk diketahui, jumlah peserta mandiri BPJS kesehatan di Balikpapan sebanyak 234.239 orang. Dari jumlah itu peserta mandiri kelas 3 sebanyak 137.393.