Tiga Sekolah Rusak Akibat Tsunami di Lamsel Direnovasi
Editor: Koko Triarko
LAMPUNG – Tiga madrasah di Desa Sukaraja, Kecamatan Rajabasa, Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel), yang rusak akibat tsunami pada Sabtu (22/12/ 2018), mendapatkan bantuan renovasi gedung. Bantuan yang diberikan kepada tiga madrasah tersebut, di antaranya berasal dari CT Arsa Foundation, Bank Mega Syariah serta sejumlah pihak.
Prof. Dr. Mohammad Nuh, Komisaris Utama Bank Mega Syariah menyebut, bencana tsunami Selat Sunda telah merusak sejumlah fasilitas, salah satunya bangunan sekolah.
Menurutnya, upaya membantu korban tsunami dilakukan oleh CT Arsa Foundation yang ikut berempati atas bencana alam di wilayah Indonesia.

Mohammad Nuh yang juga mantan menteri Pendidikan tersebut mengaku, salah satu misi CT Arsa Foundation, di antaranya membangun sekolah, tempat ibadah yang rusak akibat bencana.
Sebelumnya, ia menyebut bekerja sama dengan sejumlah unsur pembangunan sekolah, tempat ibadah juga dilakukan di lokasi bencana gempa bumi di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Pembangunan fasilitas pendidikan dan rumah ibadah juga dilakukan setelah bencana gempa dan tsunami di Palu, Sigi, Donggala Sulawesi Tengah.
“Bantuan fasilitas pendidikan serta rumah ibadah di lokasi bencana bertujuan agar masyarakat, terutama generasi muda bisa kembali bersekolah, menuntut ilmu dan melanjutkan aktivitas seperti biasa dengan tetap bisa menjalankan ibadah,” terang Mohammad Nuh, seusai melakukan kunjungan ke MI Swasta Darussalam, di Desa Sukaraja, Selasa (5/3/2019).