Pascatsunami, Pempas Serentak Bantu Peralatan Belajar TPA Roudhotul Jannah
Editor: Satmoko Budi Santoso
Saat ini, ustaz Ibrohim Usman menyebut, siswa TPA Roudhotul Jannah beberapa siswa merupakan siswa sekolah dari SDN 2 Kunjir yang belajar secara bergantian. Sejumlah siswa SDN 2 Kunjir yang melakukan kegiatan belajar pada siang hari memanfaatkan waktu pagi hari belajar di TPA dan saat sore dilanjutkan oleh siswa lain. Kegiatan belajar mengajar disebutnya dilakukan bersama Sahliah sang istri.
“Kami bersyukur sekolah yang rusak akibat terjangan tsunami sebagian ruang kelas masih bisa dipergunakan dan saya sebagai guru pengajar agama masih bisa memanfaatkan ruang kelas untuk dipakai sebagai lokasi TPA agar para siswa bisa belajar,” terang Ustaz Ibrohim Usman.
Kegiatan TPA Roudhotul Jannah, disebut Ustaz Ibrohim Usman, dilakukan pada pagi dan siang hari. Pembagian kegiatan belajar selama dua kali dilakukan untuk memudahkan siswa yang sebagian masih bersekolah di sekolah umum.
Meski selanjutnya kegiatan belajar siswa SDN 2 Kunjir akan dialihkan ke lokasi lain, bangunan yang masih bisa dipergunakan akan dipakai untuk kegiatan TPA Roudhotul Jannah. Kegiatan TPA diakui ustaz Ibrohim Usman sekaligus menjadi tempat meletakkan dasar ilmu keagamaan Islam sejak dini, selain pendidikan formal di sekolah.