Jalan Nasional di Kawasan Wisata Mandeh, Amblas

Editor: Koko Triarko

PADANG – Pengunjung di lokasi wisata Mandeh di Kecamatan Koto XI, Tarusan, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatra Barat, dikejutkan adanya jalan yang terban atau amblas saat tengah asyik menikmati pemandangan di Kawasan Wisata Bahari Terpadu Mandeh (KWBT).

Jalan yang terbang itu, merupakan jalan nasional yang baru selesai dibangun, berada di kawasan Nagari Sungai Nyalo Mudiak Aia.

Wakil Gubernur Sumatra Barat, Nasrul Abit/ Foto: M. Noli Hendra

Rehan, seorang pengunjung yang sengaja melintasi jalan baru dari Tarusan – Kota Padang, Nagari Sungai Nyalo Mudiak Aia, Pesisir Selatan, Sumatra Barat, mengaku kaget melihat kondisi yang demikian. Selain mengingat jalan yang terbilang masih baru selesai dibangun, posisi terjadinya jalan terban itu berada pada kondisi jalan yang memiliki banyak tikungan.

“Saya tadi lagi asyik berkendara dengan sepeda motor sambil menikmati pemandangan yang indah di kawasan ini, dari arah Tarusan dan hendak menuju Padang. Dikarenakan posisi jalur berkendara di sebelah kiri, saya pun hampir masuk ke kondisi jalan terban itu, karena tidak ada tanda-tanda, bahwa ada jalan rusak. Syukur, saya tidak berkendara terlalu kencang, sehingga saya pun bisa membelokkan kendaraan ke arah jalan kanan yang masih ada betonnya,” katanya, Selasa (12/3/2019).

Ia menjelaskan, jalan yang terban itu melebihi separoh badan jalan yang diaspal. Marka jalan turun termakan jalan yang terban itu. Ia memperkirakan, sepeda motor masih bisa melewatinya, begitu juga untuk kendaraan roda empat. Karena masih ada sisi kanan yang dibeton. Kalau untuk bus atau truk, agak diragukan untuk bisa melewati jalan tersebut.

Lihat juga...