Tingkatkan Perekonomian, Perempuan Indonesia-Fiji Bertukar Keahlian

Menteri PPPA, Yohana Yambise, -Dok: CDN

SORONG  – Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA) RI dan Kementerian Perempuan Republik Fiji memfasilitasi perempuan Papua dan Fiji untuk bertukar keahlian guna lebih berdaya meningkatkan taraf perekonomian masing-masing.

Duta Besar Republik Fiji untuk Indonesia Selema B Veisamasama di sela-sela pelaksanaan Exhibition of Women Empowerment in Papua Land di Sorong, Jumat, mengatakan, kedua negara memiliki MoU terkait pemberdayaan perempuan yang baru saja diperbarui pada 2018 dan berlaku untuk lima tahun ke depan.

Indonesia, menurut dia, telah membantu banyak dengan berbagi kemampuan atau keahlian perempuan dalam membuat kerajinan, hidroponik, mesin pemintal benang, penanaman rumput laut dan seterusnya pada MoU sebelumnya.

Sementara perempuan-perempuan Indonesia, menurut dia, juga mendapat kesempatan membuat tenun. Meski Indonesia dan Fiji memiliki banyak persamaan namun tetap ada perbedaan khususnya pada tenunnya.

Veisamasama mengatakan Indonesia dan Fiji sepakat akan mengirim Mama-Mama dari Papua untuk mengikuti Women Expo Fiji yang digelar tahunan yang digelar antara bulan April hingga Juni, sekaligus membagi keahlian untuk perempuan di Fiji agar bisa membuat kerajinan lebih baik lagi.

Sementara dari Indonesia, menurut dia, KPPPA tertarik untuk mengirimkan perwakilan perempuan untuk belajar manajeman pengelolaan pusat pelatihan perempuan di Fiji.

Senada dengan Duta Besar Republik Fiji untuk Indonesia, sebelumnya Deputi Kesetaraan Gender KPPPA Agustina Erni mengatakan kemungkinan akan mengirimkan perwakilan perempuan atau Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dari Papua untuk belajar manajemen pengelolaan pusat pelatihan perempuan tersebut di Fiji.

Lihat juga...