Ekspor Bali Meningkat 11,24 Persen

Ilustrasi - Dok: CDN

I Nyoman Gede Subadri menjelaskan, meningkatnya nilai ekspor Bali dibanding bulan sebelumnya sebesar 1,10 persen dipengaruhi oleh meningkatnya nilai ekspor tujuan Australia sebesar 2,64 juta dolar AS, atau naik sebesar 97,51 persen.

Hal itu berbeda dengan kondisi bulan sebelumnya yang menunjukkan, bahwa penurunan nilai ekspor pada bulan April 2018 dipicu oleh menurunnya ekspor ke Australia hingga 50,26 persen.

Setelah Australia, negara lain yang juga menunjukkan peningkatan ekspor hingga ribuan persen yakni tujuan “Saint Vincent and The Grenadines” yang merupakan sebuah negara di kawasan Benoa Amerika dengan peningkatan mencapai 463.913 dolar AS.

Produk yang mendominasi ekspor tujuan negara tersebut antara lain berupa barang dari semen, beton, batu artifisial serta marmer.

I Nyoman Gede Subadri menambahkan, meningkatnya ekspor pada bulan Mei 2018 juga dipengaruhi ekspor tujuan Singapura sebesar 210.499 dolar AS. Jika dilihat dari jenis komoditas peningkatan secara m-to-m dipengaruhi oleh naiknya nilai ekspor pada produk perhiasan (permata) sebesar 2,184 juta dolar AS yang didominasi tujuan Australia.

Selain itu barang-barang rajutan sebesar 773.719 dolar AS dominasi tujuan Singapura dan produk benda-benda dari besi dan baja sebesar 406.653 dolar AS yang sebagian besar tujuan Amerika Serikat, ujar I Nyoman Gede Subadri. (Ant)

Lihat juga...