Baroncong, Pancake Khas Makassar

Lukman pedagang kue baroncong/Foto: Nurul Rahmatun Ummah

Inilah yang membuat Lukman bertahan menjual baroncong selama 15 tahun karena, melihat kue ini masih banyak yang menikmatinya. Di kala pagi Lukman mangkal menjual kue baroncongnya di Anjungan pantai losari, sedangkan sore Lukman Mangkal di jalan monsidi Baru.

Adonan yang terdiri dari tepung terigu, parutan kelapa muda, gula pasir, susu, garam, dan soda kue serta campuran air ditaruh di suatu wadah. Jika ada yang memesan beroncong Lukman baru akan memasaknya. Sebelum dimasak cetakkan baroncong ini dipanaskan menggunakan kayu bakar.

“Kue ini dihargai Rp 1000 perbijinya. Jika ada orang yang menginginkan kue ini baru saya akan memasaknya. Karena kue ini akan enak dimakan ketika panas. Prosesnya pun juga tidak terlalu lama,” ungkapnya.

Lihat juga...