Swasembada Pajale Libatkan Dinas Pertanian dan Koramil

Bintara Pembina Desa Komando Rayon Militer 03/Penengahan, Sersan Dua Sudarwanto yang ikut dilibatkan dalam upaya khusus (Upsus) padi jagung dan kedelai tersebut mengaku, sebagian besar anggota kelompok sudah menerima pembagian benih jagung, kedelai dan padi menyesuaikan dengan kebutuhan kelompok dan kondisi desa setempat.

Sersan Dua Sudarwanto Babibsa Koramil 03/Penengahan meninjau lokasi pembukaan lahan sawah baru di wilayah Desa Pasuruan Kecamatan Penengahan [Foto: Henk Widi]
Sersan Dua Sudarwanto menyebut, khusus untuk lahan pertanian sawah di wilayah Kecamatan Penengahan yang memiliki luas lebih kurang 8.000 hektar bahkan terus mengalami penambahan hingga puluhan hektar. Penambahan luas tambah tanam tersebut disebabkan beberapa faktor positif dari proyek jalan tol trans sumatera yang mengubah lahan perkebunan menjadi lahan pertanian sawah.

“Di desa Pasuruan dan Klaten saja, tercatat sudah ada belasan hektar tambahan luas tambah tanam dengan pembersihan lahan kebun tak produktif yang diambil batunya dan kini diubah menjadi sawah. Kita usulkan untuk mendapat benih kedelai, jagung serta padi,” beber Sersan Dua Sudarwanto.

Pendampingan kepada petani tersebut diakuinya sesuai arahan Panglima TNI agar seluruh Babinsa melakukan serbuan teritorial dalam mendampingi petani dari mulai pengolahan lahan, perawatan hingga pasca panen padi. Termasuk perluasan lahan baru untuk pertanian. Pendampingan kepada petani sekaligus upaya mensukseskan program swasembada pangan dengan upaya khusus pertanian padi, jagung dan kedelai, dimana TNI ikut terjun ke sawah termasuk dalam penyediaan fasilitas alat dan mesin pertanian.

Lihat juga...