Sambal Khas Kampung Minang, Goreng Lauak Pukek
Lalu, sebenarnya seperti apa sih cara membuat goreng lauak pukek itu dan bagaimana supaya bisa mencicipi atau pun mendapatkannya, tanpa harus datang ke rumah-rumah warga? Di Kota Padang, tepatnya di jalan Silungkang No.1 Jati Utara ada satu restoran yang menyajikan khusus masakan rumahan atau khas masakan kampung di Sumatera Barat, yakni Katagiaan Resto.
Katagiaan Resto ini merupakan salah satu tempat di Kota Padang, yang benar-benar menghidangkan makanan rumahan atau khas kampung Minangkabau. Selain goreng lauak pukek, juga ada gulai pucuak ubi (singkokong) pakai kepiting, goreng jariang batumbuak, karupuak jariang, cancang rabuang, ikan karang balado, ikan sungai, dan banyak lagi jenis makanan rumahan yang menjadi hidangan makanannya.

Marlis, Owner Katagiaan Resto mengatakan, sebenarnya dari sejumlah masakan rumahan yang dijual, hampir semuanya disukai oleh pelanggan, hanya saja soal goreng lauak pukek, memang secara porsi agak dilebihkan pada setiap hidangan di meja. Karena, goreng lauak pukek cukup banyak yang suka, bahkan tidak hanya bagi orang dewasa, anak-anak yang datang bersama keluarga juga suka.
“Membuat goreng lauak pukek ini, sebenarnya tidaklah terlalu rumit dan tidak banyak neko-nekonya. Pertama ikannya dibersihkan dulu, karena habis ditangkap oleh pukat nelayan, lalu di goreng. Lalu, soal bumbu cabainya, ada bawang dan cabai merah gilingnya. Nanti pas waktu dimasak, dimasukkan garam secukupnya saja. Nah, itu sudah jadi, dan bisa dimakan. Namanya masakan rumahan, jadi tidak terlalu banyak bumbunya, karena sambalnya harus habis sehari,” ujarnya, Sabtu (23/9/2017).