Petani Tembakau Lombok Diminta Bermitra dengan Perusahaan Rokok

MATARAM  – Guna memastikan harga penjualan termasuk kualitas tembakau yang ditanam, petani tanaman tembakau di Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) diminta bisa bermitra dengan perusahaan industri rokok.

“Tembakau menjadi salah satu kekuatan ekonomi masyarakat di Lombok, karena petani diharapkan bisa bermitra dengan industri tembakau yang ada,” kata Dirjen Perkebunan Kementerian Pertanian, Bambang, di acara rapat koordinasi perkebunan dengan Kadis Perkebunan Kabupaten/Kota NTB di Hotel Lombok Raya Mataram, Rabu (13/9/2017).

Menurut Bambang, ada banyak kelebihan dan keuntungan didapatkan petani tembakau, kalau bermitra. Selain ada kepastian terkait harga jual tanaman tembakau yang ditanam.

Jika bermitra dengan industri rokok, maka tanaman tembakau yang dihasilkan juga bisa lebih berkualitas, sesuai permintaan pasar dan yang dibutuhkan perusahaan industri rokok di Indonesia.

“Dengan demikian, petani diuntungkan, perusahaan juga diuntungkan. Industri rokok menghargai dengan harga layak sehingga meningkatkan kesejahteraan petani,” katanya.

Ditambahkan, untuk masalah tembakau tidak harus ekspansi dalam skala besar, tapi yang terpenting dilakukan adalah bagaimana lahan yang ada bisa dipertahankan dan meningkatkan kualitas serta produktivitas.

Lihat juga...