Kerupuk Eyek-eyek, Kuliner Tradisional Khas Berbasis Singkong
“Dari saya selanjutnya akan dijual ke pasar dan dibeli oleh para pedagang pengecer. Jadi, saya sudah siapkan kerupuk dalam bungkus setengah kiloan sebelum dijual,” terangnya.
Satu plastik dengan sebanyak 30 kerupuk ukuran setengah kilogram banyak diminati oleh kaum ibu rumah tangga yang menyukai kerupuk eyek-eyek untuk kegiatan arisan atau camilan sehari-hari. Meski memiliki usaha pembuatan kue tradisional yang sudah jarang ditemui tersebut, ia menyebut menggunakan modal seadanya tanpa mendapatkan bantuan dari pihak manapun dalam usaha menekuni industri rumahan.
Selain bisa dikerjakan dengan tetap melaksanakan kewajiban sebagai seorang ibu dan istri, Rusmiatun mengaku, pembuatan kerupuk eyek-eyek tersebut tetap menjadi sumber penghasilan yang digunakan membantu sang suami. Selama bahan baku masih bisa diperoleh ia akan terus menekuni usaha pembuatan makanan tradisional kerupuk eyek-eyek yang sudah dilakoni beberapa tahun terakhir.
