SABTU, 25 FEBRUARI 2017
JAKARTA — Jejak Pemberdayaan Yayasan Damandiri — Penanggung Jawab (PJ) Kelompok satu Tabur Puja Posdaya Cempaka dengan cakupan lingkungan RT01 dan RT03 di wilayah RW04 di Kelurahan Jagakarsa, Yuli Mulyani menyebutkan, anggota Sub-Kelompok Tanggung Renteng Tabungan Kredit Pundi Sejahtera (Tabur Puja) yang dipimpinnya sudah menembus 50 orang.
Yuli Mulyani (kanan) |
Hingga sekarang Yuli masih terikat sebagai karyawan salah satu perusahaan garmen terkemuka di Jakarta. Dia duduk sebagai tenaga administrasi di perusahaan tersebut. Latar belakang inilah yang membuat Yuli diserahi tanggung jawab menjadi PJ oleh Ketua Posdaya Cempaka, Yessy Febriane.
“ Dengan pengalamannya dalam mengatur administrasi sebuah perusahaan besar, dia pasti bisa menata kelompoknya,” sebut Yessy Febriane mengenai kemampuan Yuli.
Yuli sudah bergabung sebagai penggiat Posdaya Cempaka binaan yayasan Damandiri sejak awal berdirinya Posdaya tersebut. Ketika Yayasan Damandiri meluncurkan Tabur Puja, Yuli adalah PJ pertama yang langsung bergerak turun ke masyarakat. Ia mengikuti cara Yessy Febriane dalam sosialisasi, yakni dari rumah ke rumah. Dengan melakukan cara itu, sebagai seorang PJ, ia bisa melihat langsung keadaan usaha masyarakat.
“ Butuh pertimbangan mendalam jika berkaitan anggota yang baru memulai usaha. Jika kami memutuskan memberi mereka pinjaman modal usaha, artinya sudah melalui pertimbangan dari berbagai aspek. Dan apapun yang terjadi ke depan adalah tanggung jawab saya sebagai PJ,” Yuli mengawali penjelasannya kepada Cendana News.
Penilaian secara mendetil ternyata memperlancar kerja Yuli sebagai PJ. Sejauh ini anggotanya lancar dalam membayar cicilan pinjaman. Keterlambatan kerap terjadi, tapi hanya terlambat beberapa hari saja atau beberapa jam terlambat menyetor cicilan di Hari Kas Posdaya Cempaka. Bahkan penilaian akurat Yuli untuk merekomendasikan calon peminjam yang baru memulai usaha agar mendapatkan pinjaman Tabur Puja juga berbuah manis.