Latihan Pernapasan Dapat Membantu Redakan Batuk

Redaktur: Muhsin Efri Yanto

“Caranya, lakukan pernapasan pendek lalu membuang napas hingga tiga kali, saat yang ketiga setelah membuang napas panjang, kita batuk. Ini akan membantu paru-paru memperbaiki kondisi tubuh,” ucapnya lagi.

Secara teori, latihan pernapasan ini akan meningkatkan ventilasi alveoli, memelihara pertukaran gas, mencegah atelektasi paru, merilekskan tegangan otot, meningkatkan efesiensi batuk sehingga melancarkan pernafasan.

“Latihan nafas dalam dilakukan akan menyebabkan terjadinya peregangan alveolus dan akan merangsang pengeluaran surfaktan yang disekresikan oleh sel-sel alveolus tipe II yang mengakibatkan tegangan permukaan alveolus dapat diturunkan. Dengan menurunkan tegangan permukaan alveolus, memberikan keuntungan untuk meningkatkan compliance paru dan menurunkan paru menciut, sehingga paru tidak mudah kolaps,” papar dr. Chandra.

Dengan melakukan latihan pernapasan dan teknik batuk efektif, maka akan terbentuk ketahanan paru-paru dan sekaligus meningkatkan relaksasi otot-otot pada sistem pernapasan.

“Kombinasi teknik pernapasan dalam batuk terbukti dapat membersihkan saluran napas dari hasil sekresi atau dahak berlebih, yang menyumbat saluran napas. Saat tersumbat,udara yang membawa oksigen sulit untuk masuk. Dengan melakukan batuk efektif dan latihan pernapasan maka membersihkan saluran pernapasan,” paparnya lebih lanjut.

Ia menyebutkan teknik ini bisa dilakukan oleh siapapun dan tidak membutuhkan alat bantu khusus. Hanya perlu mempersiapkan tempat membuang dahak.

“Tisu atau sapu tangan, wadah tertutup yang berisi cairan disinfektan seperti air sabun atau detergen dan satu gelas air hangat. Metode melakukannya harus tepat untuk mendapatkan hasil sesuai dengan yang diinginkan. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan petugas medis untuk memastikan teknik yang dilakukan sudah benar,” pungkasnya.

Lihat juga...