Berwirausaha Juga Bagian Bela Negara
JAKARTA – Direktur Bela Negara Kementerian Pertahanan (Kemhan), Brigjen TNI Jubei Leviato, mengatakan berwirausaha untuk kemajuan bangsa juga bagian bela negara karena mampu meningkatkan lapangan pekerjaan yang akan mendongkrak kemajuan sebuah negara.
“Ini yang perlu diapresiasi kalau pengusaha-pengusaha kita punya misi sosial wirausaha, dengan tetap memerhatikan kesejahteraan masyarakat di sekelilingnya. Tentunya masyarakat akan makin makmur,” ujar Brigjen Jubei Leviato, dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Kamis (23/9/2021).
Dalam talkshow bertema Usaha Mandiri untuk Semua, yang pelaksanaannya secara daring di Kantor Kemhan, Jakarta, Rabu (22/9), Brigjen Jubei mengatakan setiap masyarakat dapat berkontribusi pada negara sesuai porsi dan kemampuannya masing-masing.
Ia mengemukakan, bahwa kemampuan masyarakat dalam berwirausaha pun turut berkontribusi pada prinsip nilai bela negara jika memiliki misi yang mulia, untuk memajukan masyarakat, bangsa, dan negara.
“Jadi, tidak hanya ekonomi untuk kesejahteraan, tetapi juga untuk nama baik bangsa Indonesia. Hal tersebut tentunya juga merupakan bagian dari bela negara,” katanya.
Seperti halnya yang dilakukan Ayu Azhari, public figur yang ternyata turut berkecimpung di dunia usaha dengan menginisiasi berbagai produk usaha, mulai dari produk minuman (seperti kopi) hingga busana (batik).
Pada kempatan itu, Ayu menceritakan semangatnya dalam berusaha. Dia tidak hanya memiliki motivasi ekonomi, tetapi juga nilai-nilai atau rasa ingin berkontribusi untuk masyarakat dan negara.
Ia mendapat motivasi tersebut dari penyair sekaligus sutradara teater yang juga merupakan anggota grup musik Kantata Takwa, almarhum W.S. Rendra.