Mitos Sebabkan Tatalaksana Asma tak Optimal

Tangkapan layar Ketua Pengurus Besar Perhimpunan Respirologi Indonesia (PB Perpari) Arto Yuwono Soeroto dalam temu media terkait Hari Asma Sedunia tahun 2021 di Jakarta, Jumat (7/5/2021).-Ant

“Perilaku pencegahan terhadap paparan faktor risiko asma lebih diutamakan ketimbang pengobatan,” ujar Wamenkes.

Ia mengatakan, intervensi awal dalam mengurangi paparan risiko asma sangat dibutuhkan bagi penderita.

Ia menyampaikan, pencegahan terhadap faktor risiko asma, di antaranya menghindari paparan alergen dari tungau, bulu binatang, debu, asap rokok, udara dingin dan lain sebagainya. (Ant)

Lihat juga...