Masyarakat Boyolali Sembuh Corona Capai 4.318 Orang
BOYOLALI – Dinas Kesehatan Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, mencatat, total warga yang sudah dinyatakan sembuh dari infeksi COVID-19 di daerah itu kini menjadi 4.318 orang.
“Jumlah warga yang sembuh dari COVID-19 di Boyolali, hingga Jumat (12/2) petang ini bertambah delapan orang sehingga total menjadi 4.318 orang atau sekitar 85,5 persen dari jumlah akumulasi terinfeksi sebanyak 5.049 kasus,” kata Kepala Dinas Kesehatan Pemkab Boyolali, Ratri S Survivalina, di Boyolali, Jumat.
Ratri menjelaskan jumlah warga yang sembuh COVID-19 di Boyolali tersebut setelah dari hasil evaluasi tes usap PCR delapan kasus dinyatakan negetif, pada Kamis (11/2).
Namun, jumlah yang terinfekasi COVID-19 di Boyolali kini juga bertambah, yakni 21 orang, sehingga akumulasi pasien menjadi 5.049 orang. Jumlah itu menurun dibanding hari sebelumnya ada tambahan pasien COVID-19 mencapai 55 orang.
Sementara pasien terinfeksi COVID-19 di Boyolali yang masih menjalani perawatan saat ini sebanyak 311 orang, isolasi mandiri 282 orang, dinyatakan sembuh 4.318 orang dan meninggal dunia 138 orang atau sekitar 2,7 persen.
Menurut dia, skoring indeks kesehatan masyarakat (IKM) COVID-19 di Boyolali saat ini mencapai 1,84 atau masuk zona risiko sedang atau warga oranye.
Oleh karena itu, kata dia, Pemerintah Kabupaten Boyolali mengetatkan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), 3M dan vaksinasi untuk menekan jumlah pasien penyakit itu.
Menyinggung soal program vaksinasi dosis kedua khusus untuk tenaga kesehatan di Boyolali, kata dia, hingga sekarang masih proses berjalan dengan sasaran sebanyak 3.494 tenaga kesehatan.