PPKM Kedua, Sejumlah Sekolah di Banyumas Persiapkan PTM Terbatas
Redaktur: Satmoko Budi Santoso
PURWOKERTO – Perpanjangan penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di wilayah Banyumas, beberapa sekolah mulai melakukan persiapan untuk melakukan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) secara terbatas. Selain semakin dekatnya ujian kelulusan, juga banyak siswa yang tak bisa memahami materi pelajaran.
Salah satu guru SMP Boarding Putra Harapan di Purwokerto, Priyo, mengatakan, saat ini pihak sekolah mulai menyebarkan surat pernyataan kesediaan orang tua siswa untuk melakukan pembelajaran tatap muka di sekolah.
“Kelas IX sebentar lagi akan ujian kelulusan, sementara masih banyak materi pelajaran yang belum bisa diberikan secara maksimal. Para siswa juga banyak yang mengeluh mengaku kesulitan untuk memahami pembelajaran secara daring, karena tidak ada interaksi langsung dengan guru,” katanya, Kamis (28/1/2021).
Berdasarkan banyaknya keluhan tersebut, maka pihak sekolah mengeluarkan formulir persetujuan untuk para orang tua. Meskipun sifatnya wajib, namun sekolah tetap memberikan kebebasan kepada orang tua untuk memilih mengizinkan atau tidak.
Jika tidak mengizinkan, orang tua diminta untuk menemui kepala sekolah dan memberikan penjelasan terkait alasannya tidak mengizinkan.
“Pilihan ada pada orang tua dan siswa, jika diizinkan, maka siswa harus menyerahkan surat keterangan sehat yang dikeluarkan dari puskesmas, artinya siswa yang berangkat ke sekolah untuk PTM dipastikan dalam kondisi sehat. Jika ada orang tua yang tetap tidak mengizinkan, pihak sekolah tetap memaklumi,” tuturnya.
Formulir persetujuan tersebut, lanjutnya, sebagai dasar untuk mengajukan permohonan pelaksanaan PTM kepada Tim Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Banyumas. Sedangkan untuk pelaksanaannya sendiri, tetap menunggu persetujuan dari Tim Gugus Tugas dan Dinas Pendidikan (Dindik) Kabupaten Banyumas.